Hot Posts

6/recent/ticker-posts

Workshop Desain Grafis di Desa Montong Betok : Pemberdayaan Digital untuk Masyarakat dan Mahasiswa Bersama BDP Lombok

Workshop Desain Grafis di Desa Montong Betok : Pemberdayaan Digital untuk Masyarakat dan Mahasiswa Bersama BDP Lombok


Montong Betok, Kecamatan Baan, Lombok Timur – Dalam upaya meningkatkan keterampilan digital dan kreativitas warga desa, Montong Betok menjadi tuan rumah bagi sebuah workshop desain grafis yang digelar oleh Duta Digital, Pak Ardi Ramdani. Acara ini berlangsung dengan sukses pada hari Kamis, 8 Agustus 2024, dan menjadi momentum penting bagi pemuda desa serta mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) dari Universitas Islam Negeri (UIN) yang turut berpartisipasi.


Workshop ini diadakan di Balai Desa Montong Betok dan dihadiri oleh lebih dari 50 peserta yang terdiri dari pemuda setempat, kader desa, serta mahasiswa KKN. Tujuan utama dari kegiatan ini adalah untuk memberikan pelatihan desain grafis yang komprehensif dan praktis, serta membuka peluang baru dalam dunia digital bagi masyarakat desa.

Workshop Desain Grafis di Desa Montong Betok : Pemberdayaan Digital untuk Masyarakat dan Mahasiswa Bersama BDP Lombok


Pak Ardi Ramdani, sebagai Duta Digital, membuka acara dengan sambutan yang penuh semangat. Dalam pidatonya, Pak Ardi menekankan pentingnya keterampilan desain grafis di era digital saat ini. Ia menjelaskan bahwa desain grafis bukan hanya tentang membuat gambar atau poster, tetapi juga tentang menyampaikan pesan dengan cara yang efektif dan menarik. “Dalam dunia digital yang serba cepat ini, kemampuan untuk membuat desain yang menarik dan komunikatif dapat membuka banyak pintu peluang,” ujar Pak Ardi.

Baca Juga : ACARA PELATIHAN STRATEGI SUKSES BISNIS UMKM DI DESA SURABAYA UTARA, SAKRA TIMUR, LOMBOK TIMUR

Acara ini menjadi lebih istimewa berkat kehadiran Bang Rudy, seorang desainer grafis yang sangat berpengalaman dan terkenal karena kemampuannya dalam bidang ini. Bang Rudy, yang juga merupakan pemateri utama dalam workshop ini, memimpin sesi pelatihan dengan penuh dedikasi. Dengan pendekatan yang ramah dan mudah dipahami, ia membagikan pengetahuan dan keterampilannya kepada para peserta.

Workshop Desain Grafis di Desa Montong Betok : Pemberdayaan Digital untuk Masyarakat dan Mahasiswa Bersama BDP Lombok


Sesi pertama workshop dimulai dengan pengantar dasar-dasar desain grafis. Bang Rudy memperkenalkan berbagai elemen desain, seperti warna, tipografi, dan tata letak, serta bagaimana elemen-elemen ini dapat digunakan untuk menciptakan desain yang efektif. Para peserta diberi kesempatan untuk mempraktikkan teori yang telah dipelajari dengan menggunakan perangkat lunak desain grafis populer seperti Adobe Photoshop dan Illustrator.


Salah satu momen menarik dari workshop ini adalah ketika Bang Rudy meminta peserta untuk membuat desain poster sederhana dengan tema yang telah ditentukan. Aktivitas ini tidak hanya menguji keterampilan teknis peserta, tetapi juga kreativitas mereka dalam menyampaikan pesan melalui desain. Hasilnya sangat memuaskan, dengan berbagai poster yang menunjukkan inovasi dan kreativitas yang tinggi dari para peserta.


Selain pelatihan teknis, Bang Rudy juga memberikan wawasan tentang tren terbaru dalam desain grafis dan bagaimana memanfaatkan media sosial untuk mempromosikan karya desain. Ia menjelaskan strategi pemasaran digital yang dapat membantu peserta memasarkan produk atau jasa mereka secara lebih efektif.

Workshop Desain Grafis di Desa Montong Betok : Pemberdayaan Digital untuk Masyarakat dan Mahasiswa Bersama BDP Lombok


Salah satu peserta, Rina, seorang mahasiswa KKN dari UIN, menyatakan kegembiraannya setelah mengikuti workshop. “Ini adalah pengalaman yang sangat berharga bagi saya. Saya tidak hanya belajar tentang teknik desain grafis, tetapi juga tentang bagaimana menerapkannya dalam konteks lokal dan digital,” ujarnya. Rina menambahkan bahwa keterampilan ini akan sangat berguna dalam proyek-proyek yang sedang ia kerjakan selama masa KKN.


Para kader desa juga mengungkapkan apresiasi mereka terhadap pelatihan ini. Ketua Kader Desa Montong Betok, Pak Ismail, mengatakan, “Workshop ini adalah langkah besar dalam memajukan desa kami. Kami percaya bahwa keterampilan yang diperoleh para peserta akan memberikan dampak positif, baik dalam meningkatkan kemampuan pribadi mereka maupun dalam mengembangkan potensi desa secara keseluruhan.”


Pak Ardi Ramdani, dalam penutupan acara, menyampaikan rasa terima kasihnya kepada Bang Rudy dan semua peserta yang telah aktif berpartisipasi dalam workshop. Ia juga menekankan komitmennya untuk terus mendukung pengembangan keterampilan digital di desa-desa lain di Lombok Timur. “Kami berharap workshop ini tidak hanya memberikan pengetahuan, tetapi juga menginspirasi para peserta untuk terus belajar dan berinovasi,” ujarnya.


Acara ini diakhiri dengan sesi tanya jawab yang memungkinkan peserta untuk mendiskusikan berbagai topik terkait desain grafis dan mendapatkan jawaban langsung dari Bang Rudy. Para peserta tampak antusias dan bersemangat dengan berbagai pertanyaan yang diajukan, menunjukkan ketertarikan dan keinginan mereka untuk terus mengembangkan keterampilan mereka di bidang ini.

Workshop Desain Grafis di Desa Montong Betok : Pemberdayaan Digital untuk Masyarakat dan Mahasiswa Bersama BDP Lombok


Dengan suksesnya workshop ini, Montong Betok telah menunjukkan komitmennya untuk memberdayakan warganya melalui pendidikan dan pelatihan digital. Acara ini tidak hanya memperkaya keterampilan desain grafis peserta, tetapi juga memperkuat hubungan antara masyarakat desa, mahasiswa KKN, dan para ahli di bidangnya. Diharapkan bahwa semangat dan keterampilan yang diperoleh dari workshop ini akan membawa dampak positif yang berkelanjutan bagi desa Montong Betok dan sekitarnya.

Full Video Dokumentasi ( DISINI )

Montong Betok kini siap untuk melangkah lebih jauh dalam dunia digital, berbekal dengan keterampilan baru yang diperoleh dari workshop ini. Dengan dukungan dari Duta Digital dan pemateri-pemateri berkualitas, desa ini menunjukkan bahwa potensi dan kreativitas dapat berkembang pesat dengan pendidikan yang tepat dan kesempatan yang diberikan.