Lombok Timur, 19 Oktober 2025 – Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) Bahasa Inggris Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Lombok Timur baru-baru ini menggelar pertemuan yang sukses dan inspiratif di Sekolah Rakyat (SRMA 38), dengan fokus utama pada "Implementasi Pembelajaran Mendalam (Deep Learning) dalam Pengajaran Bahasa Inggris". Acara ini tidak hanya menjadi wadah berbagi praktik terbaik, tetapi juga menetapkan arah baru yang revolusioner bagi para guru, menghubungkan pengajaran bahasa dengan literasi digital dan ekonomi kreatif.
Pertemuan yang dilaksanakan pada Sabtu, 18 Oktober 2025, ini menarik perhatian puluhan guru Bahasa Inggris SMK se-Lombok Timur. Kehadiran mereka di SRMA 38 menandai komitmen kolektif untuk meningkatkan kualitas pengajaran dan relevansi materi ajar di era digital.
Sambutan Penuh Semangat dan Visi Baru
Kegiatan dibuka dengan sambutan penuh semangat dari Ketua MGMP sebelumnya, Ahmad Apandi, S.Pd. Dalam sambutannya, Bapak Apandi menggarisbawahi pentingnya inovasi berkelanjutan dalam pengajaran.
"Peran guru hari ini tidak hanya terbatas pada transfer ilmu pengetahuan. Kita harus menjadi fasilitator yang mampu mempersiapkan siswa menghadapi tantangan dunia kerja yang kian kompleks dan berbasis teknologi," ujar Bapak Apandi. "MGMP ini adalah bukti nyata kolaborasi dan dedikasi kita untuk memastikan Bahasa Inggris tidak hanya dipelajari sebagai mata pelajaran, tetapi sebagai keterampilan hidup yang memberdayakan."
Ia juga menyampaikan apresiasi kepada seluruh anggota yang telah berpartisipasi aktif, serta kepada pihak SRMA 38 atas fasilitas dan dukungannya.
Pembelajaran Mendalam dan Jembatan Menuju Passive Income
Sesi inti yang paling ditunggu-tunggu adalah penyampaian materi langsung dari fasilitator terkemuka Badan Guru Teknologi dan Komunikasi Nusa Tenggara Barat (BGTK NTB), Bapak Rodiman, S.Pd, atau yang akrab disapa Bang Rudy.
Bang Rudy memaparkan secara lugas mengenai konsep Deep Learning (Pembelajaran Mendalam) yang berfokus pada pengembangan keterampilan abad ke-21, seperti berpikir kritis, komunikasi, kolaborasi, dan kreativitas. Beliau menekankan bahwa Pembelajaran Mendalam bukan hanya tentang menghafal kosakata dan tata bahasa, tetapi tentang memampukan siswa untuk menggunakan bahasa Inggris secara kontekstual dan solutif dalam skenario nyata.
Namun, yang paling memantik antusiasme para peserta adalah visi yang ia sampaikan, yang menjembatani pengajaran Bahasa Inggris dengan peluang ekonomi digital.
"Setiap pertemuan MGMP ke depan harus menjadi inkubator keterampilan digital bagi para guru. Kita harus mampu berbagi keahlian kita di platform digital, tidak hanya sebagai sarana mengajar, tetapi sebagai aset passive income yang kemudian bisa kita ajarkan kembali kepada anak didik di sekolah," tegas Bang Rudy.
Harapan ini mencakup serangkaian keterampilan praktis yang sangat dicari di dunia digital, antara lain:
- Teknik Marketing Digital Dasar (Menggunakan Bahasa Inggris sebagai keunggulan)
- Cara Membuat Konten Viral (Struktur konten dan hook dalam Bahasa Inggris)
- Cara Mendesain Gambar Sederhana (Literasi visual untuk konten)
- Cara Membuat Konten Kalender (Perencanaan dan strategi konten)
- Cara Memulai Ngonten dari Hobby ( Guru Bahasa Inggris )
Menurut Bang Rudy, dengan menguasai keterampilan ini, guru dapat menciptakan kursus online, produk digital, atau layanan konsultasi berbasis Bahasa Inggris yang memberikan penghasilan tambahan, sekaligus memberikan contoh nyata kepada siswa bahwa Bahasa Inggris adalah kunci untuk membuka potensi ekonomi global.
Estafet Kepemimpinan: Bang Rudy Nakhoda Baru MGMP
Puncak dari acara ini adalah agenda penting pemilihan dan penetapan Ketua MGMP Bahasa Inggris SMK Lombok Timur yang baru. Proses pemilihan berjalan demokratis dan penuh kekeluargaan.
Berdasarkan kesepakatan dan dukungan mayoritas peserta, forum resmi memilih Bapak Rodiman, S.Pd (Bang Rudy) sebagai Ketua MGMP Bahasa Inggris SMK Lombok Timur yang baru. Pemilihan ini disambut tepuk tangan meriah, menandakan harapan besar para guru terhadap visi transformatif yang dibawa oleh Bang Rudy.
Serah terima jabatan dari Bapak Ahmad Apandi, S.Pd, kepada Bapak Rodiman, S.Pd, dilaksanakan secara simbolis pada hari itu juga, Sabtu, 18 Oktober 2025.
Dalam pidato perdananya sebagai Ketua MGMP terpilih, Bang Rudy menyatakan komitmennya untuk segera merealisasikan visi digital. "Saya berterima kasih atas kepercayaan ini. Saya berjanji, MGMP ke depan akan menjadi tempat kita tidak hanya berdiskusi RPP dan silabus, tetapi juga workshop praktis untuk menjadi content creator, digital marketer, dan pengusaha digital. Kita akan membekali guru dengan 'senjata' baru, sehingga mereka juga bisa membekali anak-anak kita menjadi generasi yang siap bersaing dan menghasilkan pendapatan dari keahlian digital mereka," tutupnya.
0 Comments