Hot Posts

6/recent/ticker-posts

Pelatihan Desain Grafis di Desa Kerongkong : Transformasi Digital untuk Masyarakat Pedesaan Era 5.0

Pelatihan Desain Grafis di Desa Kerongkong : Transformasi Digital untuk Masyarakat Pedesaan


SURALAGA, LOMBOK TIMUR - Dalam sebuah inisiatif yang bertujuan untuk mengangkat potensi kreatif masyarakat pedesaan, Duta Digital yang dipimpin oleh Pak Khaeri menggelar workshop desain grafis yang menginspirasi di Desa Kerongkong, Kecamatan Suralaga, Lombok Timur. Acara yang berlangsung selama 3 jam ini dihadiri oleh lebih dari tiga puluh warga desa, termasuk kader-kader desa yang bersemangat untuk memperluas keterampilan mereka di bidang desain grafis.


Pemateri utama dalam workshop ini adalah Bang Rudy, seorang praktisi desain grafis yang memiliki pengalaman luas dalam industri kreatif. Bang Rudy telah dikenal karena kontribusinya dalam mengedukasi dan memberdayakan masyarakat melalui keterampilan desain grafisnya yang luar biasa dan pernah menjadi team Ria Ricis Tahun 2021 pada Program GuruYoutuber. 


Acara dibuka dengan sambutan hangat dari Pak Khaeri, yang merupakan salah satu penggerak utama di balik kegiatan ini. Dalam sambutannya, Pak Khaeri menyatakan tujuan dari workshop ini adalah untuk memberikan warga desa Kerongkong kesempatan untuk belajar keterampilan baru yang relevan dengan era digital saat ini. "Kami ingin memastikan bahwa masyarakat desa kami tidak hanya menjadi pengguna teknologi, tetapi juga bisa menjadi pencipta konten yang dapat menginspirasi dan mempromosikan keindahan serta potensi desa kami," ujarnya dengan antusias.

Pelatihan Desain Grafis di Desa Kerongkong : Transformasi Digital untuk Masyarakat Pedesaan


Workshop dimulai dengan sesi pengenalan tentang dasar-dasar desain grafis, di mana Bang Rudy dengan sabar menjelaskan konsep-konsep dasar kepada para peserta yang mayoritas belum memiliki pengalaman sebelumnya dalam bidang ini. Para peserta diajak untuk memahami prinsip-prinsip desain, penggunaan warna, tipografi, dan teknik manipulasi gambar secara interaktif hingga Optimasi FB dan Shopee affiliate. 


Kami sangat beruntung didatangkan Bang Rudy sebagai pemateri kami. Beliau tidak hanya memiliki keterampilan teknis yang tinggi, tetapi juga memiliki kemampuan untuk menyampaikan materi dengan cara yang mudah dipahami oleh semua peserta, dari berbagai latar belakang," ungkap salah satu kader desa yang turut mengikuti workshop ini. Kata Pak Babin ( Sebagai Peserta Pelatihan )


Selain teori dasar, workshop ini juga menekankan pada praktik langsung dengan memberikan kesempatan kepada peserta untuk terlibat dalam proyek-proyek desain sederhana. Setiap peserta diberikan akses langsung ke canva atau perangkat lunak desain grafis dan diberikan panduan untuk membuat poster, pamflet, dan media promosi sederhana lainnya yang relevan dengan kebutuhan komunitas mereka.


Salah satu momen puncak dari workshop ini adalah ketika para peserta dibagi ke dalam kelompok-kelompok kecil dan diberikan tugas untuk membuat desain promosi untuk produk-produk lokal yang ada di desa Kerongkong. Dalam waktu singkat, kreativitas mereka terpancar melalui desain-desain yang mereka hasilkan, yang mencerminkan keunikan dan keindahan budaya lokal.


Menurut Bang Rudy, kolaborasi seperti ini tidak hanya memberikan manfaat langsung dalam hal keterampilan, tetapi juga dalam membangun kepercayaan diri dan rasa kepemilikan terhadap karya mereka sendiri. "Ketika kita melibatkan masyarakat dalam proses kreatif seperti ini, kita tidak hanya mengajarkan mereka tentang desain grafis, tetapi juga memberikan mereka alat untuk mengekspresikan identitas mereka sendiri," ujarnya dengan semangat.


Kesuksesan workshop ini juga tercermin dari antusiasme yang terus berkobar di antara peserta. Mereka tidak hanya belajar teknik-teknik baru, tetapi juga terinspirasi untuk mengaplikasikan keterampilan yang mereka pelajari dalam proyek-proyek masa depan yang dapat membawa dampak positif bagi desa mereka. 

Pelatihan Desain Grafis di Desa Kerongkong : Transformasi Digital untuk Masyarakat Pedesaan


Saat menyimpulkan acara, Pak Khaeri menyampaikan harapannya bahwa workshop ini menjadi awal dari transformasi digital yang berkelanjutan di desa Kerongkong. "Kami berharap agar apa yang telah dipelajari dan dicapai di sini dapat terus berkembang dan memberi manfaat kepada lebih banyak warga desa," katanya penuh harap.


Secara keseluruhan, workshop desain grafis di desa Kerongkong menjadi bukti nyata bagaimana pendekatan yang inklusif dan edukatif dapat merangsang potensi kreatif masyarakat pedesaan. Dengan bimbingan dari para ahli dan dedikasi dari semua pihak yang terlibat, acara ini tidak hanya meningkatkan keterampilan teknis peserta, tetapi juga membuka jendela baru menuju peluang ekonomi dan kreatif yang lebih luas di masa depan. Video Dokumentasi