Desa Anjani,Lombok Timur - Sebuah inisiatif yang menggabungkan pelatihan digital marketing
dengan pembagian sertifikat halal telah sukses digelar di Desa Anjani, Lombok
Barat. Acara ini diselenggarakan di aula desa pada hari Minggu lalu dan
dihadiri oleh 40 peserta dari berbagai kalangan, termasuk mahasiswa dari KKP UIN
Mataram.
Acara yang
berlangsung selama satu hari ini merupakan kerjasama antara Karang Taruna Desa
Anjani dengan beberapa lembaga lokal. Ketua Karang Taruna Anjani, Bapak Hamzah,
yang turut hadir dalam acara ini, mengatakan bahwa tujuan dari pelatihan ini
adalah untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan masyarakat desa dalam
pemasaran digital, serta memberikan pemahaman mendalam mengenai proses
sertifikasi halal yang sangat penting dalam bisnis makanan dan minuman.
Salah satu momen
yang paling dinantikan dalam acara ini adalah sesi pemateri dari Bang Rudy,
seorang praktisi digital marketing yang telah berpengalaman dalam industri ini
selama lebih dari 4 tahun. Bang Rudy membawakan materi dengan gaya yang
interaktif dan menghadirkan studi kasus nyata yang relevan dengan konteks
lokal, sehingga peserta dapat memahami secara langsung bagaimana menerapkan
strategi pemasaran digital dalam usaha mereka.
"Kami
sangat berterima kasih kepada Bang Rudy yang telah bersedia menjadi pemateri
dalam acara ini. Beliau memberikan wawasan yang sangat berharga bagi kami
semua," kata Bapak Hamzah dalam sambutannya.
Peserta
pelatihan terdiri dari para pemilik usaha kecil, para pelaku UKM lokal, dan
beberapa mahasiswa dari UIN Mataram yang tertarik untuk mendalami dunia
pemasaran digital. Mereka mengikuti pelatihan dengan antusias dan aktif
bertanya mengenai strategi pemasaran online yang tepat untuk usaha mereka
masing-masing.
Selain pelatihan
digital marketing, acara ini juga memasukkan sesi khusus tentang proses
sertifikasi halal. Dalam sesi ini, perwakilan dari Lembaga Sertifikasi Halal
Lombok memberikan penjelasan mendalam mengenai prosedur dan manfaat dari
mendapatkan sertifikasi halal untuk produk-produk makanan dan minuman. Hal ini
dianggap penting karena sertifikasi halal tidak hanya meningkatkan kepercayaan
konsumen, tetapi juga membuka peluang pasar yang lebih luas, terutama di pasar
global.
"Pelatihan
hari ini sangat bermanfaat bagi kami yang berbisnis di sektor makanan dan
minuman. Sekarang kami lebih mengerti bagaimana menerapkan strategi pemasaran
yang efektif secara digital dan juga pentingnya memiliki sertifikasi halal
untuk produk kami," ujar Ibu Siti, salah seorang peserta yang merupakan
pemilik usaha makanan kecil di desa tersebut.
Acara ini juga
mendapat dukungan penuh dari Pemerintah Desa Anjani dan berbagai pihak yang
peduli terhadap pengembangan ekonomi lokal. Bapak Muhammad Said. SP, Kepala Desa Anjani,
menyampaikan harapannya bahwa dengan adanya pelatihan seperti ini, akan semakin
banyak warga desa yang mampu mengembangkan usaha mereka secara lebih
profesional dan dapat bersaing di pasar yang semakin kompetitif.
Selain materi
utama, acara ini juga diisi dengan sesi diskusi dan praktek langsung oleh
peserta. Mereka diajak untuk mencoba membuat strategi pemasaran digital
sederhana dan mendapatkan umpan balik langsung dari Bang Rudy serta fasilitator
lainnya.
"Kami
senang melihat antusiasme peserta dalam mengikuti setiap sesi pelatihan dan
kami berharap ilmu yang didapatkan hari ini dapat segera diterapkan dalam
praktek," tambah Bapak Hamzah.
Puncak acara
adalah pada sesi penutupan, di mana seluruh peserta yang telah mengikuti
pelatihan dengan baik menerima sertifikat keikutsertaan. Sertifikat ini tidak
hanya menjadi bukti partisipasi mereka dalam acara ini, tetapi juga menunjukkan
komitmen mereka dalam meningkatkan pengetahuan dan keterampilan dalam bidang
pemasaran digital dan sertifikasi halal.
Dengan
terselenggaranya pelatihan ini, diharapkan Desa Anjani dapat menjadi contoh
bagi desa-desa lainnya dalam memanfaatkan teknologi dan sertifikasi untuk
mendukung pengembangan ekonomi lokal yang berkelanjutan. Acara ini juga
membuktikan bahwa kolaborasi antara pemerintah desa, lembaga pendidikan, dan
praktisi bisnis lokal dapat menciptakan dampak positif yang signifikan bagi
masyarakat setempat.
Ketua Karang
Taruna Anjani dan seluruh panitia penyelenggara berharap bahwa keberhasilan
acara ini akan menginspirasi dan membuka jalan bagi inisiatif serupa di masa
depan, serta memberikan dorongan bagi masyarakat desa untuk terus belajar dan
berkembang dalam era digital ini.
Social Plugin